Selasa, 02 Juli 2013

HIDUP YANG KOKOH (Matius 7:24-27)


        Teks kita adalah bagian akhir dari kumpulan ajaran Yesus yang dikelompokkan oleh Matius sebagai Khotbah di Bukit. Khotbah di Bukit sering disebut sebagai hukum-hukum Kerajaan Allah. Yesus berkata : “Setiap orang yg mendengar perkataan-Ku ini ....” Yesus menunjuk pada apa yg Dia ajarkan yang merupakan keseluruhan dari Khotbah di Bukit (psl 5,6,7). Dalam pasal 5, Yesus mengajar bagaimana gaya hidup keseharian orang yang percaya. Orang percaya harus melangkah lebih maju dari orang Farisi dan ahli Tuarat. Prinsipnya, hidup orang percaya harus lebih baik dari orang yang tidak percaya. Orang percaya harus sempurna seperti Bapa di sorga sempurna. Pasal 6, Yesus mengajarkan kewajiban iman (ibadah) dalam hubungan dengan memberi, berdoa, berpuasa, harta dunia dan mempercayai Tuhan untuk kebutuhan hidup. Pasal 7, kita diingatkan agar jangan jadi hakim atas sesama, berhati-hati terhadap ajaran & penyesatan. Jika anda memperhatikan dan hidup sesuai dengan ajaran-Nya ini, hidup anda akan utuh, kuat, bertahan dalam segala goncangan dan keluar sebagai pemenang. Dari teks ini juga, Yesus membagi orang percaya menjadi 2 kelompok. Mereka yang mendengar FA tetapi tidak melakukan dan mereka yang mendengar FA dan melakukannya. Ada beberapa kebenaran penting yang terkandung dari pernyataan Yesus di sini :

1. Hidup orang akan dihadapkan pada kenyataan-kenyataan adanya “hujan”, “angin”, & “banjir” (24-27)
Jika manusia hidup mengabaikan Firman Allah maka berkat pun dapat menjadi bencana. Hujan, angin dan banjir adalah bagian yang tidak terelakkan dan akan dialami semua orang tanpa pengecualian. Persoalan hidup manusia bukanlah pada adanya hujan, angin dan banjir, tetapi di atas apakah hidup anda dibangun? Hidup yang dibangun di atas dasar yang benar dan kuat akan bertahan menghadapi berbagai amukan hujan, angin dan banjir.


2.    Hidup yang berkualitas (unggul)
Setiap orang yang mendengarkan perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu (ayat 24).
  
a.  Kualitas hidup tidak ditentukan oleh apa yang anda pakai, apa yang anda makan & minum, apa pekerjaan anda, apa jabatan anda, apa pendidikan anda, seberapa banyak uang anda dan kemewahan rumah tempat tinggal anda.
b.  Menurut Yesus, kualitas hidup ditentukan oleh dua hal : pertama, apakah anda mendengar Firman Allah. Kedua, apakah anda melakukan Firman Allah.
c.  Orang yang mendengar dan melakukan Firman Allah, dia adalah orang yang bijaksana.
d.  Orang itu memberi makan hidupnya secara lengkap, jasmani        dan rohani.
e.  Orang itu tidak akan terancam dengan adanya bencana banjir.

3. Hidup yang punya otoritas (kuasa, kekuatan, ketahanan)
“Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin
melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab
didirikan di atas batu” (ayat 25).

a.  Orang yang punya otoritas memiliki keyakinan diri.
b.  Bebas dari ketakutan dan intimidasi apapun.
c.  Hidup dalam perlindungan TUHAN.

4. Yesus melalui Firman-Nya adalah solusi yang paling efektif menghadapi berbagai kesulitan hidup.

a.  Tuhan Yesus selalu berkata : Dengarkanlah dan lakukan Firman-Ku maka kamu akan berhasil. Peganglah Firman-Ku dan kamu akan dilindungi. Bangunlah hidup di atas Firman-Ku maka kamu akan bahagia. Bertindaklah sesuai dengan Firman-Ku maka kamu akan diberkati, sehat dan kuat.
b.  Orang yang tidak membangun hidupnya di atas Yesus dan Firman-Nya, apapun orangnya pasti akan ROBOH.

“Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir,
lalu angin melanda rumah itu, sehingga rubuhlah rumah itu
dan hebatlah kerusakannya” (ayat 27).


 c. Orang yang membangun hidup di atas Yesus dan Firman-Nya, apapun yang terjadi, rumahnya akan tetap kokoh.          Mengapa? Karena malaikat-malaikat, bala tentara surga, Roh Kudus bahkan Yesus sendiri akan membela dan mempertahankan hidupnya.

Kesimpulan :

1. Kualitas hidup anda ditentukan oleh seberapa taat anda pada Yesus dan Firman-Nya.
2. Ketika seseorang membangun hidupnya di dalam Yesus dan melakukan Firman-Nya, ia akan terbebas dari berbagai intimidasi setan.
3. Hidup dalam Yesus dan Firman-Nya memberikan kita otoritas untuk menikmati hidup dalam kelimpahan kasih sayang-Nya.
4. Hidup di dalam Yesus dan melakukan Firman-Nya adalah cara dan tumpuan satu-satunya untuk hidup aman dan tenang, terjamin dalam dunia ini.


5 komentar:

  1. HaleluYAH....FirmanNya sangat memberkati. buat HambaNyah biarlah sentiasa diberikan hikmat dan pengertian semakin lebih luar biasa dan menjadi alat kemuluiaanNya. SHALOM...

    BalasHapus
  2. Luar biasa firman yang sangat memberkati. Terima kasih buat hambanya, semakin di berkati pelayanannya juga keluarganya. 🙏🙏🙏

    BalasHapus
  3. Luar biasa firman yang sangat memberkati. Terima kasih buat hambanya, semakin di berkati pelayanannya juga keluarganya. 🙏🙏🙏

    BalasHapus

SIKAP HIDUP ORANG KRISTEN

Matius 7:1-12 .  Menarik untuk diperhatikan bahwa khotbah di bukit ini merupakan rangkaian khotbah yang sangat terstruktur. Di pasal 5 dan...