Selasa, 02 Juli 2013

D O A (Kisah Rasul 1:1-14)


Minggu Pentakosta bagi gereja-gereja Pentekosta adalah minggu Doa. Hal ini dilakukan bukan untuk menunggu pencurahan Roh Kudus seperti murid-murid dahulu, sebab Roh Kudus telah dicurahkan. Kita menggunakan minggu Pentakosta  untuk menggairahkan, memulihkan semangat dan komitmen kita untuk berdoa dan hidup dalam doa serta membaharui pengalaman-pengalaman supranatural berdoa dalam Roh Kudus. Baptisan Roh Kudus, berbicara dalam bahasa roh, bernubuat dan sebagainya adalah pengalaman2 adikodrati dalam hal berdoa. Tuhan Yesus mewajibkan murid-murid-Nya untuk menunggu dalam doa sampai Roh Kudus turun, memenuhi mereka dengan kuasa-Nya (Luk 24:49; Kis 1:4,5).

1.    Yesus ingin murid-murid-Nya membangun hidup doa mereka terlebih dahulu
Sebelum berpisah dengan murid-murid-Nya, Ia telah berpesan kepada mereka agar jangan cepat meninggalkan Yerusalem. Hal yang pertama yang mereka harus lakukan adalah berdoa, berdoa dan berdoa. Mereka perlu melatih dan membiasakan diri mereka untuk berdoa sehingga doa menjadi watak karakter mereka. Tuhan ingin agar doa menjadi gaya hidup mereka seperti Yesus. Tuhan mau mereka menjadi orang-orang kuat, tekun dan bersemangat dalam doa.

Doa menghubungkan anda dengan tahta Allah Bapa di sorga. Doa memungkinkan anda menyerap pikiran dan memasuki serta mengenal isi hati Tuhan. Doa memungkinkan anda dipenuhi dengan kehidupan Allah. Semakin dekat anda dengan seseorang semakin anda mengenal dan dipengaruhi olehnya. Semakin dekat anda dengan Tuhan semakin hidup anda dipengaruhi oleh hidup

Allah. Dan murid-murid benar-benar menaati perintah Yesus. Mereka berdoa sampai mereka dipenuhi dengan kehidupan Allah yang dahsyat pada hari Pentakosta. Doa adalah kunci pengalaman-pengalaman supranatural. (Kis 4:31). Jadilah anak Tuhan yang gemar dan bersemangat dalam berdoa.

2.      Doa adalah suatu keharusan
Firman Allah terus menerus mengajak umat Tuhan untuk berdoa. Tokoh-tokoh suci dalam Alkitab dan sejarah gereja adalah orang-orang yang  tekun dalam doa. Tuhan Yesus adalah pendoa dan mengajar murid-murid-Nya untuk berdoa. Roh Kudus yang dikaruniakan kepada orang percaya adalah Roh doa (Roma 8:15, 26; Gal 4:6). Roh Kudus turun memenuhi murid-murid ketika mereka sedang berdoa. Tuhan Yesus membaptis mereka dengan Roh dan api-Nya (Kis 2). Gereja lahir dan dinyatakan kepada dunia ini pada hari Pentakosta melalui doa.

Doa adalah nafas dan hidup gereja Tuhan. Berdoa adalah gaya hidup orang Kristen  mula-mula (Kis 2:42). Kita diminta untuk berdoa berulang-ulang seperti janda yang berulang-ulang datang nmengadukan haknya kepada hakim (Luk 18:1-7).  Berdoa siang dan malam ( 1 Tiom 5:5). Berdoa dengan tidak putus-putus ( 1 Tes 5:17). Berdoa di mana-mana atau di segala tempat ( 2 Tim 2:8). Berdoa dalam segala hal ( Pil 4:6 ).

Berdoa adalah perintah Tuhan yang tidak dapat ditawar atau ditunda. Ambillah komitmen untuk mulai berdoa sekarang dan berdoalah secara konsisten. Orang Kristen yang sejati dan penuh dengan Roh Kudus adalah orang yang berdoa. Biarlah setiap orang yang mengenal anda, akan mengenal anda sebagai orang yang tekun berdoa.

3.    Doa adalah solusi efektif  mengatasi kemelut zaman
Dalam khotbah-khotbah Eskatologis-Nya, Yesus mengutarakan berbagai kesulitan yang akan menimpa semua manusia. Kesulitan yang disebabkan fenomena alam yang tidak bersahabat, kesulitan financial dan perekonomian global, kesulitan politik dan keamanan, degradasi moral manusia (2 Tim 3:1-5). Kejahatan akan bertambah... dan mencapai puncaknya pada murka Allah dijatuhkan ke atas manusia yang berdosa. Menghadapi semua kenyataan ini, Yesus menyuruh kita untuk berdoa agar memperoleh kekuatan dan jalan keluar ( Luk 21:34-36). Doa membangun tembok perlindungan atas usaha, pekerjaan, hidup dan keluarga anda ( Yeh 22:30).

Doa menyelamatkan anda dari malepetaka yang menimpa dunia ini (Rom 10:13). Doa mengubah segala sesuatu. Jika anda mengabaikan doa, anda sedang mengabaikan hidup dan keselamatan usaha, pekerjaan keluarga anda sendiri. Anda tidak punya perlindungan apa-apa di dunia kecuali anda berdoa. Hidup hari esok lebih sulit dari hari ini. Berdoalah, supaya anda terluput dari semua kesulitan itu. Seorang pernah berkata, “Allah tidak mengerjakan apa-apa di surga selain menjawab doa umat-Nya.”


“Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya. Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung, tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.” (Yes. 40:29-31).



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SIKAP HIDUP ORANG KRISTEN

Matius 7:1-12 .  Menarik untuk diperhatikan bahwa khotbah di bukit ini merupakan rangkaian khotbah yang sangat terstruktur. Di pasal 5 dan...